PENGAMPUNAN ALA YESUS
Yesus berkata: “Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu
apa yangmereka perbuat.”
(Luk 23: 34 )

Begitulah sifat manusia pada umumnya, walaupun dirinya mengaku sudah bertobat dan percaya kepada Yesus bahkan telah dipenuhi dengan Roh Kudus. Seringkali tabiat dosa dan sifat manusia yang lama itu masih melekat dalam diri kita. Bagaimanakah kita mengampuni orang yang bersalah kepada kita? Tuhan Yesus mengajarkan orang banyak supaya mengasihi musuh dan berbuat baik kepada mereka, bahkan supaya kita meminta berkat Bapa dan mendoakan mereka (Luk 6: 22-36 ). Yesus menjawab pertanyaan Petrus tentang pengampunan untuk m e n g a m p u n i sebanyak tujuh puluh kali tujuh. Ini adalah sebuah p e n g amp u n a n yang total, yang dilakukan dengan segenap hati, sama seperti Bapa di sorga m e n g a m p u n i dosa dan kesalahan kita. (Mat 18: 21-35 ; Kol 3: 13)
Pengampunan ala Yesus memang kontroversial. Bahkan dalam keadaan sekarat dan hampir mendekati ajalNya sekalipun, Yesus masih dapat mengampuni kejahatan orang-orang yang telah menyalibkan Dia. Bahkan Ia minta kepada Bapa supaya mengampuni mereka karena mereka tidak mengerti apa yang mereka perbuat.
Haleluyah. Dapatkah saudara mengampuni kesalahan orang yang telah menyakiti, memfitnah, menceraikan, memenjarakan, menghina, memecat, menipu, membuat bangkrut, mencelakakan bahkan mau membunuh saudara? Mari kita belajar dari pengampunan yang Yesus lakukan terhadap orang-orang yang telah menyalibkan Dia? Yesus sanggup menolong saudara untuk melakukannya. Saudara akan merasa terbebas dari beban yang saudara pikul selama ini.